Apa yang terjadi di pasar
Angka laju tingkat inflasi di Amerika Serikat naik sesuai dengan ekspektasi pasar, dimana data PCE price index yang merupakan salah satu tools Fed dalam mengambil keputusan, berada pada level 2,3%. Tentunya ini secara teori sudah mendekati target yang dimandatkan oleh Kongres Amerika Serikat sebesar 2%, sehingga banyak pengamat memprediksi bahwa Fed akan kembali memotong suku bunganya pada pertemuan mendatang setidaknya 25 bps. Dampak yang terjadi di pasar keuangan antara lain turunnya imbal hasil 10 tahun obligasi negara tersebut dari 4,30% menjadi 4,26%, sehingga memicu pelemahan mata uang US Dollar.
Pada hari Rabu kemarin, Rusia mengatakan bahwa jika Amerika Serikat menempatkan peluru kendali / rudal di negara Jepang, maka Moskow akan menempatkan rudal jarak pendek dan menengah di Asia . Menurut juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova, Jepang telah memperluas hubungan dengan Washington, sehingga menimbulkan ancaman terhadap keamanan Rusia. Doktrin terbaru Pemerintah Rusia menyebutkan bahwa langkah langkah seperti diatas merupakan salah satu perluasan daftar skenario dimana Rusia dapat mempertimbangkan untuk penggunaan senjata nuklir.
Ekspektasi Pasar
Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi XAUUSD = Sideways Cenderung Bullish – USDJPY = Sideways Cenderung Bearish - EURJPY = Sideways Cenderung Bearish
Trading Plan :
XAUUSD: BUY
Buy Limit: 2570 – 2605 dengan target 2655 – 2696
Stoploss 2504
Grafik XAUUSD time frame D1
USDJPY: SELL
Sell Limit: 151.87 – 152.99 dengan target 148.09 – 149.72
Stoploss 154.82
Grafik USDJPY time frame D1
EURJPY: SELL
Sell Limit: 160.43 – 161.43 dengan target 157.82 – 158.91
Stoploss 163.10
Grafik EURJPY time frame D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.