Apa yang terjadi di pasar
Pemilihan Presiden Amerika Serikat yang dilakukan pada hari ini menjadi perhatian pelaku pasar karena volatilitas pasar keuangan diprediksi akan terjadi. Dari data yang ada 1 hari sampai 1 minggu kedepan, para pelaku pasar cenderung akan melakukan risk off di pasar keuangan, setidaknya 0,2% - 0,8%. Para pengamat ekonomi dan keuangan memprediksi bahwa kedua calon Presiden Amerika Serikat, baik Donald Trump maupun Kamala Haris cenderung mempunyai kebijakan yang dapat menumbuhkan angka inflasi kedepannya akibat program onshoring yang dapat mengakibatkan kenaikan deficit anggaran pemerintah. Dengan melihat adanya angka inflasi yang cenderung masih kaku dan penciptaan lapangan kerja di negara tersebut dengan laju terlemahnya sejak akhir tahun 2020, maka Fed mempunyai pilihan yang sulit dalam menentukan kebijakan moneternya pada hari Kamis dini hari.
Pemerintah Jerman saat ini tidak hanya menghadapi masalah ekonomi dan keuangan saja, tetapi konflik politik internal di negara tersebut mulai terlihat. Partai Sosial Demokrat, Partai Hijau dan Partia Demokrat Bebas yang selama bertahun tahun merupakan partai mayoritas di negara tersebut, kalah dalam pemilu federal terakhir. Isu tertikaian terjadi saat diajukannya program pertumbuhan ekonomi dan anggaran Jerman untuk tahun 2025, mulai diperdebatkan dalam pemerintahan
Ekspektasi Pasar
Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi EURUSD = Sideways Cenderung Bearish – GBPUSD = Sideways Cenderung Bearish - GBPJPY = Sideways Cenderung Bearish
Trading Plan :
EURUSD: SELL
Sell Limit: 1.0922 – 1.1005 dengan target 1.0784 – 1.0784
Stoploss 1.1142
Grafik EURUSD time frame D1
GBPUSD: SELL
Sell Limit: 1.2999 – 1.3052 dengan target 1.2844 – 1.2901
Stoploss 1.3136
Grafik GBPUSD time frame D1
GBPJPY: SELL
Sell Limit: 197.73 – 199.49 dengan target 193.34 – 195.29
Stoploss 202.79
Grafik GBPJPY time frame D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.