Apa yang terjadi di pasar
Presiden Donald J Trump memberikan sinyal bahwa perang dagang akan dimulai awal bulan depan. Trump dalam pidatonya di Gedung Putih mengatakan bahwa besar kemungkinan China, Meksiko dan Kanada akan dikenakan tarif 10% - 25% pada tanggal 1 Februari, dimana semua terkait dengan persaingan teknologi, perdagangan dan keamanan nasional. Banyaknya obat terlarang yang dikirimkan oleh China ke Kanada serta Meksiko, dan kemudian melintas ke Amerika Serikat menjadi perhatian Presiden Trump. Selain itu Amerika Serikat dan China saat ini sedang bersaing dalam teknologi kecerdasan buatan sampai dengan masalah pembelian saham aplikasi Tik Tok. Wakil Perdana Menteri China Ding Xuexiang, berkomentar serta memperingatkan bahwa tidak ada pemenang dalam perang dagang. Melihat perkembangan yang terjadi saat ini maka perang dagang akan sulit dihindari kedepannya.
Diberitakan bahwa bank sentral Jepang BOJ akan menaikan suku bunga 25 bps, berdasarkan survey dari kantor berita CNBC. Mayoritas 18 dari 19 ekonom setuju dengan prospek kenaikan suku bunga yang akan terjadi pada hari Jumat pekan ini. Gubernur BOJ Kazuo Ueda dan Wakilnya Ryozo Himino pada minggu lalu, telah mengindikasikan keinginan BOJ untuk menaikan suku bunga nya. Mereka merasa yakin bahwa kenaikan upah pekerja di Jepang pada tahun ini, dapat membuat angka inflasi cendrung meningkat kedepannya.
Ekspektasi Pasar
Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi XAUUSD = Sideways Cenderung Bullish - AUDUSD = Sideways Cenderung Bullish - USDJPY = Sideways Bearish
Trading Plan :
XAUUSD: BUY
Buy Limit: 2697 – 2735 dengan target 2769 - 2810
Stoploss 2638
Grafik XAUUSD time frame D1
AUDUSD: BUY
Buy Limit: 0.6191 – 0.6249 dengan target 0.6325 – 0.6392
Stoploss 0.6078
Grafik AUDUSD time frame D1
USDJPY: SELL
Sell Limit: 155.95 – 156.90 dengan target 153.09 – 154.41
Stoploss 158.59
Grafik USDJPY time frame D1
Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.
