Dalam trading memahami tentang teknik termasuk kelebihan strategi bullish divergence merupakan hal yang sangat penting. Dengan mempelajari keunggulan dan kelemahan, Anda bisa melakukan analisis lebih dalam tentang mana yang sebaiknya digunakan untuk trading.
Dalam dunia trading forex, bullish divergence menjadi salah satu strategi atau teknik paling banyak digunakan oleh para trader. Alasan utamanya karena cara trading satu ini diketahui memiliki berbagai keunggulan sehingga menghasilkan banyak keuntungan.
Bullish divergence sendiri sering disebuh sebagai convergence yang artinya situasi pasar sedang berada di titik lower low harga. Sederhananya ini merupakan situasi dimana harga instrumen secara nyata mengalami penurunan atau sedang melandai.
Jadi kondisi tersebut merupakan suatu pertanda bahwa trader harus mulai bertarus pada reli upward. Berikut penjelasan secara lebih rinci mengenai kelebihan strategi bullish divergence serta kekurangannya dalam trading forex.
Apa Itu Strategi Bullish Divergence?
Bullish divergence atau convergence adalah suatu situasi saat haga instrumen atau aset di pasar berada pada titik lower low. Namun dalam waktu bersamaan, indikator yang dipilih umumnya berada pada posisi higher low.
Lower low merupakan kondisi di mana penurunan harga sudah terjadi namun harga aset aakan terus mengalami penurunan lebih rendah lagi. Sedangkan higher low adalah suatu kondisi harga mengalami penurunan tetapi harga akan mengalami peningkatan kembali.
Jadi kesimpulannya ini merupakan sebuah indikator bagi para trader untuk membuka posisi karena kemungkinan harga yang terus meningkat. Indikator dalam convergence dalam trading forex secara umum terdiri dari 3 jenis.
Pertama Moving Average Convergence Divergence atau MACD, kedua Stochastic Oscillator, ketiga, Relative Strength Index atau RSI. Ketiganya berguna untuk mengetahui apakaha harga instrumen di pasar sedang megalami bullish divergence atau tidak.
7 Kelebihan Strategi Bullish Divergence
Setiap strategi dalam kegiatan trading forex memiliki kelebihan masing-masing yang bisa menjadi pertimbangan bagi para trader. Berikut beberapa kelebihan strategi bullish divergence yang wajib Anda ketahui sebelum menerapkannya.
1. Memperbesar Peluang Trading
Bagi para trader convergence diketahui cukup efektif untuk memperbesar peluang keuntungan trading forex. Hal tersebut berkaitan dengan istilah bullish yang identik dengan prediksi dari kenaikan harga instrumen pada kondisi pasar.
Artinya aset atau instrumen dalam kondisi ini umumnya dipengaruhi karena kondisi ekonimi sedang dalam keadaan baik. Sehingga para trader beranggapan bahwa bullish adalah pertanda peluang harga pasar sedang bagus dan bisa memberikan hasil terbaik.
2. Dianggap Memberikan Sinyal Terpercaya
Kelebihan strategi bullish divergence kedua adalah seringkali dianggap mampu memberikan sinyal terpercaya bagi trader. Sinyal di sini berarti pertanda yang menunjukkan harga aset ke arah positif karena indikator terus bergerak naik.
Ketika situasi ini terjadi biasanya banyak trader langsung memborong aset untuk dijual kemudian hari saat mencapai harga tertinggi. Dari sinyal inilah Anda dapat meraih keuntungan sebanyak mungkin dalam trading forex.
3. Memudahkan Membaca Reversal
Memudahkan membaca reversal adalah kelebihan strategi bullish divergence yang sudah diketahui para trader profesional. Reversal sendiri merupakan suatu perubahan tren harga aset yang merujuk pada satu arah harga tertentu.
Pola inilah yang akan membantu Anda memahami pembalikan tren harga di pasar. Dengan strategi convergence Anda bisa lebih mudah dan cepat dalam membaca serta memahami proses reversal tersebut.
4. Cocok Untuk Pemula Maupun Profesional
Bagi Anda yang masih baru dalam dunia trading forex, convergence bisa menjadi pilihan strategi terbaik. Alasannya karena salah satu kelebihan strategi bullish divergence adalah bisa digunakan untuk trader pemula maupun yang sudah profesional.
Jika tidak memiliki pemahaman sama sekali tentang strategi ini, Anda hanya perlu menggunakan jasa broker terpercaya seperti Didimax. Sehingga Anda bisa bertanya dan mendapat informasi tentang berbagai macam strategi dalam trading forex.
5. Bisa Menjadi Referensi Analisa Teknikal
Analisis teknikal dalam trading forex merupakan sebua metode untuk menganalisis arah pergerakan harga di masa depan. Analisis ini dilakukan dengan mempelajari data harga dari periode sebelumnya yang berupa grafik atau chart.
Kelebihan strategi bullish divergence di sini adalah memudahkan Anda mempelajari dara harga dalam bentuk grafik tersebut. Sehingga data-data yang terkumpul akhirnya bisa Anda manfaatkan sebagai bahan analisis teknikal.
6. Memudahkan Trader Untuk Menjual
Convergence juga bermanfaat untuk memudahkan trader dalam menjual aset ketika harga di pasar mengalami kenaikan. Alasannya karena peluang dapat diprediksi lebih cepat menggunakan sinyal-sinyal yang muncul sebelumnya.
Selain mudah dalam hal menjual, trader juga bisa memudahkan para trader mengambil peluang membeli aset dengan harga rendah. Penggunaan strategi bullish divergence akan memberikan pertanda dengan cepat saat harga di pasar sedang di titik lower low.
7. Bisa Menggabungkan Berbagai Indikator
Kelebihan strategi bullish divergence terakhir yaitu mampu menggabungkan berbagai indikator menjadi satu. Jadi relative strength index, moving average convergence divergence, dan stochastic oscillator dapat digunakan bersama.
Hal tersebut dapat mebantu Anda mendapatkan sinyal lebih terpercaya tentang perubahan harga pasar dalam periode waktu tertentu. Yang terpenting selama penggunaan berbagai indikator ini Anda harus mengenali polanya.
Dapat disimpulkan bahwa convergence merupakan salah satu teknik dengan banyak kelebihan dari berbagai sisi. Sehingga sebagai trader Anda bisa mendapatkan keuntungan sebanyak mungkin, dengan membeli aset di harga terendah dan menjual di harga tertinggi.
Kekurangan Strategi Bullish Divergence
Selain kelebihan strategi bullish divergence, mengetahui kekurangan juga sangat penting saat sedang membuat pertimbangan. Berikut 5 kekurangan convergence yang wajib diketahui, terutama oleh para trader pemula.
1. Grafik Harus Selalu Diawasi
Jika Anda menggunakan teknik convergence maka mengawasi grafik secara terus-menerus adalah hal wajib. Jika tidak diawasi maka besar kemungkinan Anda akan terlewat dalam menangkap sinyal bullish divergence yang sedang terjadi.
2. Kemungkinan Munculnya Sinyal Palsu
Kekurangan berikutnya adalah ada kemungkinan muncul sinyal reversal palsu berkaitan dengan kesalahan pemahaman. Hal tersebut biasanya menyebabkan trader perlu melakukan konfirmasi situasi dengan indikator teknikal lainnya.
3. Sering Menyebabkan Kekeliruan
Dari kemunculan sinyal atau pertanda palsu akhirnya trader bisa melakukan kekeliruan dalam pembelian maupun penjualan aset. Sehingga mereka bisa mengalami kerugian trading tidak diinginkan.
4. Membutuhkan Time Frame Luas
Sama seperti strategi divergence pada umumnya, dengan time frame sempit maka trading tidak akan bisa dilakukan secar maksimal. Jadi minimal time frame yang harus digunakan adalah secara harian. Baca juga tentang: bollinger bands forex-cari tahu volatilitas pasar dari para trader
5. Butuh Data Tambahan Untuk Eksekusi
Terakhir untuk melakukan eksekusi seperti konfirmasi aksi jual beli, Anda membutuhkan data tambahan terlebih dahulu. Contoh data yang perlu digunakan di sini adalah indikator serta beberapa analisis teknikal lain.
Kekurangan tersebut dapat dijadikan pertimbangan apakah sebaiknya Anda menggunakan convergence saat trading forex atau tidak. Bagi Anda yang memiliki keseharian sibuk dan tidak bisa terus menatap layar komputer maka cara ini tidak disarankan.
Bahan pertimbangan yang tidak kalah penting dalam trader adalah memilih broker forex terpercaya. Pastikan Anda memilih broker berpengalaman dan resmi seperti Didimax, sehingga pertimbangan seperti kelebihan strategi bullish divergence tidak lagi jadi masalah.