Bullish pregnant cross merupakan sebuah pola dalam candlestick yang mampu mengidentifikasi apakah harganya ke depan naik atau tidak. Di mana kondisinya tren penurunan terjadi sangat kuat.
Nantinya untuk memahami teknik ini, para
trader harus dapat membaca grafik yang terdiri dari dua lilin. Pertama adalah candlestick menunjukkan bearish dimana tren kenaikan juga mengikutinya dengan tubuh cukup besar.
Jadi nantinya pada gambar, lilin dari bullish tersebut akan terlihat melintas, atau cenderung menelan dari tubuh bearish. Sebelum terjadi perlintasan tersebut akan terbentuk dulu bentuk salib positif.
Cara Menggunakan Bullish Pregnant Cross
Setelah memahami sedikit mengenai pengertiannya, sekarang kami akan memberikan beberapa langkah dalam menggunakan strategi ini. Perhatikan dengan baik, agar pada saat trading dapat memanfaatkannya, tanpa perlu membacanya lagi.
Pada dasarnya pola ini nantinya akan terbentuk ketika pembeli sudah mengambil alih pasar. Maka, tren akan menunjukkan kenaikan harga, untuk bisa memahaminya coba perhatikan beberapa caranya seperti, di bawah ini
1. Lakukan Identifikasi Terlebih Dulu
Dalam menggunakan bullish pregnant cross ini setiap trader harus mampu melakukan identifikasi terlebih dulu. Lihat dalam grafik tersebut bentuknya seperti apa, jika badan turun ke bawah tandanya bearish.
Selanjutnya ada bagian kedua, di mana kondisinya menutupi sebagian atau seluruhnya pada bagian pertama. Hal tersebut akan terlihat seperti hamil, maka dari itu penyebutannya adalah pregnant.
Perlu diperhatikan, kami menyarankan kalau Anda setidaknya mengkonfirmasi kondisi tersebut sebelum perdagangan dimulai. Karena kalau sudah, dalam penentuan posisi akan terlambat, sehingga kemungkinannya tidak sesuai harapan. Berikutnya coba perhatikan beberapa saran berikut.
- Agar kondisinya terbaca dengan jelas cobalah mencari harga penutupannya harus lebih tinggi dari bentuk atau kandil dari bullish, kalau ini terjadi percaya bahwa teknik ini akan berhasil Anda terapkan
- Lihat pula volume perdagangannya, maka dari itu kandil kedua yang menunjukkan bullish volumenya harus lebih tinggi dibandingkan bearishnya, kondisi tersebut membuktikan adanya peningkatan pembelian
Bullish pregnant cross akan sangat terlihat pada grafik yang berjalan. Karena pada akhirnya hanya ada satu kandil saja, kalau bentuknya seperti orang hamil, maka pergerakan menuju ke atas sedang terjadi.
Hanya saja, kondisi tersebut akan terjadi jika sebelumnya ada peristiwa tren menurun itu berlangsung cukup lama. Ketika hal itu tidak ada, kemungkinan harus menggunakan pola lainnya.
2. Posisi Masuk Pada Saat
Setelah melakukan berbagai macam identifikasi dan pada akhirnya menunjukkan bullish pregnant cross maka selanjutnya yang perlu dilakukan adalah melihat kapan masuknya, apakah langsung atau harus menunggu dulu.
Perlu diingat, penentuan ini akan tergantung juga pada volatilitasnya. Jika pasangan mata uang itu cukup aman, maka Anda harus menunggu dulu cukup lama, agar harganya naik di atas angka penutupan.
Tetapi kalau dengan volatilitasnya tinggi, kemungkinan besar adalah para trader harus melihat pergerakannya, agar tidak ketinggalan momen. Bisa saja, nanti setelah naik turun dulu baru tren panjang terjadi.
Maka dari itu, pada bullish pregnant cross penentuan masuknya memang cukup bersabar dulu. Ketika kode di atas sudah diberikan maka langsung saja eksekusi, cukup mudah tetapi setelah praktik sulit.
3. Begini Penempatan Stop Loss dan Take Profit
Penempatan stop loss pada bullish pregnant cross sangat penting, dan jangan diabaikan sama sekali. Untuk penentuannya sendiri tidak perlu terlalu jauh, tetapi jangan dekat-dekat agar tidak bias.
Sebagai contoh, pada saat harganya di angka 300 maka penempatan stop loss ini kami sarankan di 240 saja. Masih ada 60 poin sebagai fluktuasi, sehingga kemungkinan kerugian sangat kecil.
Berikutnya menentukan take profit, kami menyarankan dua kali lebih banyak. Jika penentuan risiko terendahnya adalah 100 rupiah maka, tingkat keuntungannya minimal 200 rupiah saja, sebenarnya bisa lebih.
Hanya saja, dalam pembacaan grafiknya harus benar dan tepat. Jangan sampai ada penurunan dalam jangka panjang, hal itu bisa merugikan sekaligus menggerus modal yang Anda gunakan.
4. Perhatikan Analisis Fundamentalnya
Bullish pregnant cross tidak akan berjalan lancar apabila dalam melihat pergerakannya mengabaikan analisis fundamental. Maka dari itu, cobalah untuk mencari informasi atau berita penting yang sedang terjadi.
Sebagai contoh kondisi pasar sebuah negara tidak menentu akibat konflik timur tengah. Hal ini akan berpengaruh pada pergerakan harganya termasuk, penurunan mata uang karena investor memilih lainnya.
Dengan kondisi seperti itu, bisa saja terjadi pembalikan sehingga saat tren sudah mencapai atas ternyata ada di puncaknya kemudian turun kembali. Inilah pentingnya analisa fundamental yang dapat mengantisipasinya.
Selain itu keadaan perekonomian negara tersebut hingga situasi nasional secara keseluruhan. Ingat, semua berita ini harus terbaru, maksimal adalah 1x24 jam jangan lebih, karena kurang akurat.
5. Pertimbangkan Menggunakan Trailing Stop
Ketika bullish pregnant cross terjadi, terkadang ada momen pergerakannya itu tidak akan pernah menurun, jadi terus menanjak ke atas. Hal ini memang sangat menggiurkan, maka dari itu perlu ada pengingat.
Trailing stop merupakan langkah bijak ketika kondisi tersebut terjadi. Ketika tren terus meningkat, terkadang para trader lupa untuk berhenti, sehingga psikologi trading akan berjalan dan hal itu kurang bagus.
Untuk menentukannya, kami menyarankan sekitar 2% dari perkiraan harga tertinggi. Misalnya saja, pada saat perdagangan ternyata angka puncaknya menunjukkan nilai 3000 rupiah, maka kami menyarankan untuk menguranginya 600.
Jadi penempatannya ada di 2400 rupiah. Hal ini sebagai antisipasi kalau, pergerakannya tidak mampu mencapai angka 3000, jadi masih ada jarak untuk toleransi. Kalau nantinya menurun akan terasa biasa saja.
6. Layanan Tambahan dari Broker
Jika beberapa cara di atas mungkin terlalu rumit dan membingungkan, maka kami menyarankan untuk melihat layanan yang disediakan broker. Biasanya ada alat untuk membantu membaca grafik tersebut.
Walaupun pada akhirnya akan muncul begitu banyak kemungkinan, tetapi setidaknya bisa ditarik benang merah, bila nanti perkiraannya demikian. Oleh karena itu, jangan sampai melewatkannya, karena cukup penting.
Bahkan ada beberapa peralatan dari broker yang mampu memberikan tingkat keakuratan bullish pregnant cross mencapai 90%. Menariknya para trader juga bisa menggabungkan berbagai analisis di sini.
Manfaat yang Dapat Dirasakan dari Menggunakan Bullish Pregnant Cross
Menggunakan pola ini memang memberikan dampak cukup positif. Terutama soal identifikasi harga, akan sangat terasa untuk beberapa major pairs terutama EUR/USD dengan spread rendah, sehingga gambarannya terasa jelas.
Selain itu, pada saat menentukan posisi masuk menjadi lebih percaya diri karena akan tergambar jelas. Hal ini sangat bagus, karena dapat meningkatkan percaya diri para trader sehingga meminimalkan loss. Manfaat lain yang dapat dirasakan adalah sebagai berikut
1. Mengurangi kesalahan, ketika pada awalnya harus posisi beli maka pada prosesnya tidak akan mengubahnya
2. Peringatan volatilitas yang tinggi, sehingga kemungkinannya Anda dapat memanfaatkan kondisi tersebut untuk mengambil keuntungan
3. Dapat melihat seberapa kuat tren yang akan terjadi, sehingga untuk trading jangka panjang kemungkinan mendapatkan profit sangat tinggi
Bullish pregnant cross menjadi salah satu pola yang cukup sederhana dan mudah identifikasinya, tetapi jangan sampai hal ini mempengaruhi psikologi Anda, jangan lupa terapkan manajemen risiko dengan baik.