Data Pekerjaan Amerika Serikat Kembali Hadir
by
Reza Aswin
Apa yang terjadi di pasar
Setelah sekian lama data ekonomi Amerika Serikat tertahan akibat penutupan pemerintah, akhirnya nanti malam pukul 20.30 wib data pekerjaan AS kembali hadir. Biro Statistik Tenaga kerja (BLS) akan merilis data Non-Farm Payroll bulan September. Walaupun bersifat ketinggalan zaman, tetapi data ini masih tetap menjadi bahan penting bagi investor, ekonom dan pejabat The Fed, yang selama ini mengandalkan data alternatif. Pasar memprediksi akan ada kenaikan sekitar 50K dari laporan Agustus yang hanya 22K, tetapi jika ini terjadi maka tetap mencerminkan pasar tenaga kerja yang lemah. Tingkat pengangguran diperkirakan stabil di level 4,3% tetapi tidak mencakup data bulan Oktober karena survey rumah tangga tidak dilakukan selama shutdown. Sedangkan data tenaga kerja Oktober akan digabungkan dengan November dan akan dirilis tanggal 16 Desember. Dengan melihat banyaknya kendala data yang ada maka wajar apabila Ketua Fed Jerome Powell mengatakan bahwa proses kebijakan sekarang seperti mengemudi dalam kabut. Meskipun demikian Gubernur Fed Christoper Waller memberikan pernyataan bahwa pembuat kebijakan tidak langsung buta, karena banyak indicator lain yang tetap tersedia.
Ekspektasi Pasar
Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi XAUUSD = Sideways Cenderung Bullish - USDJPY = Sideways Cenderung Bearish – AUDUSD = Sideways Cenderung Bullish
Trading Plan :
XAUUSD: BUY
Buy Limit: 3952 – 4046 dengan target 4173 – 4258
Stoploss 3776
Grafik XAUUSD time frame D1

USDJPY: SELL
Sell Limit: 157.49 – 158.47 dengan target 154.78 – 156.14
Stoploss 160.25
Grafik USDJPY time frame D1

AUDUSD: BUY
Buy Limit: 0.6437 – 0.6477 dengan target 0.6533 – 0.6575
Stoploss 0.6369
Grafik AUDUSD time frame D1

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.
