Defisit Anggaran Amerika Serikat Sedikit Lebih Rendah
by
Reza Aswin
Apa yang terjadi di pasar
Departemen Keuangan Amerika Serikat kemarin, mengumumkan defist anggaran negara nya sedikit lebih rendah dibandingkan tahun fiscal 2024. Kekurangan anggaran tahun ini mencapai $1,78 triliun atau 2,2% lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya. Keadaan ini dikarenakan adanya pungutan tarif trump yang mencapai $98 miliar pada bulan September atau sekitar $202 miliar sepanjang tahun ini. Dengan data tersebut maka rasio deficit terhadap GDP turun menjadi 5,9%, dimana angka ini tidak pernah turun melewati 6%. Dari data didapat bahwa utang nasional Amerika Serikat saat ini berkisar $38 triliun dengan batas atas bunga yang harus dibayarkan mencapai $1,2 triliun. Ini lebih tinggi $100 miliar jika dibandingkan tahun 2024. Secara umum dapat dikatakan bahwa dengan adanya tarif trump maka deficit anggaran AS mengalami penurunan, sehingga kebijakan fiscal yang terkait dengan tarif barang impor, dapat dikatakan berhasil dan akan terus dilakukan oleh Trump. Keadaan ini tentunya membuat konflik dagang Amerika Serikat terhadap China dan negara lain cenderung meningkat.
Ekspektasi Pasar
Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi XAUUSD = Sideways Cenderung Bullish - USDJPY = Sideways Cenderung Bearish – USDCHF = Sideways Cenderung Bearish
Trading Plan :
XAUUSD: BUY
Buy Limit: 4204 – 4303 dengan target 4409 – 4536
Stoploss 4011
Grafik XAUUSD time frame D1

USDJPY: SELL
Sell Limit: 150.54 – 151.36 dengan target 148.63 – 149.69
Stoploss 152.74
Grafik USDJPY time frame D1

USDCHF: SELL
Sell Limit: 0.7913 – 0.7983 dengan target 0.7816 – 0.7878
Stoploss 0.8071
Grafik USDCHF time frame D1

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.
