GBP/USD atau Pounds Inggris/Dollar AS merupakan pasangan mata uang tertinggi ketiga ini, seringkali menunjukkan kenaikan yang signifikan hingga menembus angka resistance/ level support. Tapi juga seringkali cepat reversal atau kembali berputar arah. Sering kali melakukan pergerakan arah hingga ratusan pip dan bisa di mainkan di berbagai waktu.
Namun dengan ciri – ciri dari GBP/USD ini sering reversal atau berputar arah maka Anda harus memasang stop loss yang mana berfungsi agar tak terlewat ketika atau kehilangan profit saat mata uang tersebut berbalik arah. Karena sudah banyak yang mengalami kejadian tersebut maka kami sarankan agar memasang stop loss agar lebih aman.
Mata uang GBP/USD sangat aktif dari di bukannya pasar London hingga pertengahan pasar sesi New York. Artinya mata uang ini lebih dominan aktif dalam naik turunnya candle stick dan juga bisa menghasilkan profit yang luar biasa jika Anda bisa membuat beberapa hitungan yang tepat untuk mendapatkan sejumlah profit dari mata uang Pound Inggris/Dollar AS ini.
Yang menggerakkan GBP/USD adalah perubahan tingkat suku bunga GBP dan juga perubahan tingkat suku bunga USD, masing – masing dirilis oleh BoE dan The Fed. Selain itu juga di gerakkan oleh data perekonomian warga AS, serta pertumbuhan pasar perumahan di Inggris, data tersebut mengacu pada BoE yang juga mengukur besarnya inflasi.
Info Pasar Awal Mei 2020
GBP/USD ikut menguat di sebabkan pasangan solidnya yaitu EUR/USD juga turut menguat. Hal ini persis seperti yang di katakan Brexit bahwa munculnya ketidakpastian antara Uni Eropa dan juga Inggris. Pada Jumat ini Inggris akan mengklaim jumlah atau data uang bulan Maret dan IMP Manufakturing Market April, di perkirakan rilis pada 32,8 dari awal 32.9.
Hal tersebut berarti GBP/USD dan EUR USD bisa di mainkan di forex dengan cara beli (buy). Grafik menunjukkan bahwa mata uang GBP/USD dan pasangannya beranjak naik, untuk jenis MA (moving average) per 5 menit, 15 menit, jam, dan harian adalah buy. Sedangkan MA bulanan infonya adalah sell. Kesimpulannya adalah buy hingga waktu menit.
Tapi sedikit berbeda dengan EUR/USD yang mana rentan waktu jam, harus melakukan buy. Dan GBP/USD harus netral, hal ini menjadi tidak berpengaruh dalam pengambilan keuntungan dalam trading, yang terpenting adalah pengelolaan emosi yang baik dalam waktu tertentu agar bisa mendapatkan keuntungan atau profit.
Kenaikan dari mata uang ini di karenakan adanya suku bunga dari salah satu mata uang tersebut mengalami kenaikan yang baik. Sehingga membuat indeks GBP/USD serta EUR/USD mengalami kenaikan hingga angka 1.2500 sampai 1.25400. dan hal tersebut masih terus berlangsung hingga waktu jam yang telah di analisa.
Analisa Teknikal GBP/USD
Range di perkirakan untuk jangka pendek akan terletak antara 1.2500 sampai 1.2645. untuk melakukan trading Anda mempunyai acuan untuk menempatkan trading saat sell limit di range 1.2590, pengambilan keuntungan atau take profit di 90 pips 1.2500 dan stop loss pada range 1.2645. Itu merupakan analisa teknikal dari GBP/USD.
Analisa ini juga tidak bisa 100% benar, bisa juga di pengaruhi oleh beberapa hal seperti spread yang du gunakan, harga tertinggi dan terendah yang mana bisa membuat cepat terealisasi atau tidak analisa di atas. Dengan begitu Anda juga harus berpikir mengenai analisa ini yang baik di gunakan pada saat tertentu dan harus tepat waktu.
Data – data fundamental juga bisa memengaruhi perubahan alur GBP/USD antara lain laporan peningkatan suku bunga yang akan datang, jumlah tenaga kerja di bidang pertanian di minggu pertama, pengumuman perubahan tingkat suku bunga yang akan di umumkan oleh Bank of England (BoE). Selain itu pidato dari pemimpin masing – masing juga memengaruhi trading.
Kekuatan yang dimiliki GBP/USD juga bisa di alami oleh soulmatenya yaitu EUR/USD tapi tak sama persis. Ada juga perubahan yang tak sejalan karena suatu hal berita ekonomi atau yang lainnya. jadi jangan mudah tertipu dengan EUR/USD yang hampir mirip persebarannya dengan GBP/USD tapi masih bisa menimbulkan beberapa perbedaan tindakan dalam trading.