Berita

Rumah Pusat Edukasi Data Market Berita Perdagangan Kevin Warsh dan Kebijakan Fed

Kevin Warsh dan Kebijakan Fed

by Reza Aswin

 

Apa yang terjadi di pasar

     Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam wawancara dengan Wall Sreet Jurnal, ketika ditanya apakah Kevin Warsh berada pada urutan teratas? Trump mengatakan “ Ya, saya rasa begitu”. Kevin Warsh adalah mantan Gubernur Fed tahun 2006 – 2011 yang dikenal cukup hawkish, namun belakangan ini narasinya konteks nya berubah. Dalam beberapa pernyataan dan sinyal politik terbarunya , Warsh lebih terbuka dalam penurunan suku bunga, terutama karena inflasi telah melandai, resiko perlambatan ekonomi meningkat dan dia sejalan dengan pandangan Trump yang menginginkan suku bunga rendah. Warsh dinilai pasar sebagai sosok yang market friendly, kurang agresif menahan suku bunga tinggi dan berbasis data. Walaupun demikian Trump menegaskan bahwa ia masih mepertimbangkan beberapa nama lain termasuk Kevin Hassett dan beberapa tokoh keuangan lainnya. Trump kembali mengkritik Ketua Fed Jerome Powell, yang seharusnya lebih banyak berkoordinasi dengan Presiden, terutama tentang penurunan suku bunga yang dinilai masih tinggi walaupun pada pertemuan FOMC minggu lalu telah dipangkas 25 bps.

 

Ekspektasi Pasar

Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi XAUUSD = Sideways Cenderung Bullish - USDJPY = Sideways Cenderung Bearish – USDCHF = Sideways Cenderung Bearish

 

Trading Plan :

XAUUSD: BUY

Buy Limit: 4240 – 4279 dengan target 4327 – 4365

Stoploss 4163

Grafik XAUUSD time frame D1

 

USDJPY: SELL

Sell Limit: 156.00 – 156.80 dengan target 153.99 – 154.96

Stoploss 158.17

Grafik USDJPY time frame D1

 

USDCHF: SELL

Sell Limit: 0.7964 – 0.7995 dengan target 0.7857 – 0.7911

Stoploss 0.8061

Grafik USDCHF time frame D1

 

 

Disclaimer

Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.