Perundingan Dagang Amerika - China
by
Reza Aswin
Apa yang terjadi di pasar
Perundingan dagang Amerika Serikat dengan China masih terus berlangsung dan telah memasuki tahap ke empat. Perundingan pertama dilakukan di Jenewa, lalu di London, setelah itu di Stockholm dan selama 2 hari kemarin mereka bertemu di Madrid, Spanyol. Tidak ada pembahasan yang baru, tetapi mereka mencapai kesepakatan tentang Framework antara AS dan China tentang aplikasi Tik-Tok. Untuk itu Presiden AS Donald Trump akan mengadakan panggilan telephone ke Persiden China Xi Jinping pada akhir minggu ini. Keadaan ini tentunya merupakan angin segar bagi pasar keuangan global mengingat Pemerintah China menargetkan 2 perusahaan semikonduktor AS yang masuk kedalam penyelidikan anti monopoli. China melakukan ini setelah Pemerintah AS melakukan penyelidikan terhadap 23 perusahaan yang berbasis di China. Nvidia dan Tik-Tok menjadi leverage dalam perundingan dagang kedua negara, selain ekspor mineral dan magnet penting ke Amerika Serikat. Dampak dari disetujuinya kerangka kerja perundingan AS – China terutama masalah aplikasi Tik-Tok, membuat para pelaku pasar kembali melakukan risk on walaupun tidak melepas asset class safe haven, dalam ketidakpastian yang tinggi.
Ekspektasi Pasar
Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi AUDUSD = Sideways Cenderung Bullish – USDJPY = Sideways Cenderung Bearish – NZDUSD = Sideways Cenderung Bullish
Trading Plan :
AUDUSD: BUY
Buy Limit: 0.6618 – 0.6651 dengan target 0.6693 – 0.6729
Stoploss 0.6559
Grafik AUDUSD time frame D1

USDJPY: SELL
Sell Limit: 147.76 – 148.50 dengan target 145.54 – 146.50
Stoploss 149.99
Grafik USDJPY time frame D1

NZDUSD: BUY
Buy Limit: 0.5918 – 0.5948 dengan target 0.6002 – 0.6030
Stoploss 0.5877
Grafik NZDUSD time frame D1

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.
