Berita

Rumah Pusat Edukasi Data Market Berita Perdagangan Plot Twist Dari The Fed

Plot Twist Dari The Fed

by Reza Aswin

Apa yang terjadi di pasar

     Plot twist adalah suatu fase terjadinya perubahan arah kebijakan. Pasar melihat fase plot twist dari The Fed, dimana adanya perubahan yang tidak seperti ekspektasi sebelumnya. Awalnya pasar mengira Fed masih akan focus keras menjaga inflasi dan cenderung hawkish cut, tetapi tiba-tiba dari pernyataan Ketua Fed Jerome Powell dan keputusan FOMC, terlihat bahwa Fed mulai lebih khawatir soal melemahnya pasar tenaga kerja dari pada inflasi yang masih sedikit diatas target. Powell di konferensi press, berulang kali menyingung satu hal, dimana lapangan pekerjaan mungkin sebenarnya sudah negative di Amerika Serikat. Ini terjadi karena BLS mempergunakan model Birth-Death, yang selama ini memperkirakan jumlah pekerjaan baru dari bisnis yang dibuka dan hilangnya pekerjaan dari bisnis yang tutup. Model ini menurut Powell kemungkinan melebih-lebihkan sekitar 60K pekerjaan per bulan sejak April. Dengan data real pertumbuhan pekerjaan yang rata rata dibawah 40K, mungkin AS sudah kehilangan 20K per bulan. Ini bukan angka yang kecil sehingga Powell memperingatkan bahwa akan ditemukan revisi bulan September overcount 911K pekerjaan untuk 12 bulan sebelum Maret 2025.

 

Ekspektasi Pasar

Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi XAUUSD = Sideways Cenderung Bullish - USDJPY = Sideways Cenderung Bearish – NZDUSD = Sideways Cenderung Bullish

 

Trading Plan :

XAUUSD: BUY

Buy Limit: 4234 – 4257 dengan target 4327 – 4365

Stoploss 4163

Grafik XAUUSD time frame D1

 

USDJPY: SELL

Sell Limit: 156.00 – 156.80 dengan target 153.99 – 154.96

Stoploss 158.17

Grafik USDJPY time frame D1

 

NZDUSD: BUY

Buy Limit: 0.5773 – 0.5800 dengan target 0.5841 – 0.5864

Stoploss 0.5718

Grafik NZDUSD time frame D1

 

 

Disclaimer

Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.