Berita

Rumah Pusat Edukasi Data Market Berita Perdagangan Risalah Rapat FOMC Dirilis Tadi Malam

Risalah Rapat FOMC Dirilis Tadi Malam

by Reza Aswin

Apa yang terjadi di pasar

     Risalah rapat FOMC tanggal 9-10 Desember 2025 dirilis tadi malam. Dari notulen rapat disebutkan bahwa Fed memangkas suku bunga 25 bps dengan hasil voting suara 9 -3. Dari hasil ini terlihat adanya 3 suara yang tidak setuju dengan suara mayoritas atau lebih dikenal dengan “ Dissent”. Stephen I. Miran ingin memangkas suku bunga 50 bps, sedangkan Austan D. Goolsbee dan Jeffrey R Schmid tidak ingin ada pemotongan suku bunga. Ini adalah jumlah dissent terbanyak sejak tahun 2019 dimana menempatkan posisi fed dalam posisi yang sangat sulit. Melihat data yang kurang lengkap akhir akhir ini karena government shutdown, mengakibatkan data pasar tenaga kerja terlihat melemah, angka inflasi stagnan dan pertumbuhan ekonomi solid. Para pengamat melihat Fed berada dalam kombinasi situasi yang kompleks, sehingga tidak heran jika pasar membaca notulen rapat FOMC tadi malam sebagai sinyal “ Higher for longer” dengan fleksibilitas terbatas. Yang artinya Fed memberi sinyal bahwa suku bunga tidak akan cepat turun dan setiap langkah kedepan akan sangat bergantung pada data.

 

Ekspektasi Pasar

Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi XAUUSD = Sideways Cenderung Bullish - USDJPY = Sideways Cenderung Bearish – AUDUSD = Sideways Cenderung Bullish

 

Trading Plan :

XAUUSD: BUY

Buy Limit: 4226 – 4281 dengan target 4415 – 4483

Stoploss 4123

Grafik XAUUSD time frame D1

 

USDJPY: SELL

Sell Limit: 156.35 – 156.98 dengan target 154.63 – 155.48

Stoploss 158.24

Grafik USDJPY time frame D1

 

AUDUSD: BUY

Buy Limit: 0.6633 – 0.6669 dengan target 0.6708 – 6743

Stoploss 0.6570

Grafik AUDUSD time frame D1

 

 

Disclaimer

Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.