Setelah Jefferies Financial Group Berikutnya Zions Bank
by
Reza Aswin
Apa yang terjadi di pasar
Pasar keuang Amerika Serikat saat ini terfokus dengan masalah Jefferies yang menyebar ke bank lain. Setelah Jefferies Financial Group yang terkena masalah dengan bangkrutnya perusahaan suku cadang First Brand dan Tricolor Holding, berikutnya Zions Bank yang mengalami hal yang sama. Walaupun Zions Bank merupakan bank regional dan bukan seperti Jefferies yang merupakan Investment Bank & Broker, tetapi keadaan ini akan membawa pasar keuangan akan kembali volatile. Zions Bank diduga rugi $50 juta, karena ada 2 nasabahnya yang gagal bayar, dan ini berkisar 1% dari modal bank yang tersedia. Terlihat kerugian nya kecil tetapi menurut “ Cockroach Theory “ dimana satu kecoa kelihatan biasanya ada lebih banyak dibalik lemari. Saham zions turun 12 -13% dalam satu hari karena ketakutan pasar bahwa jika terungkap 2 nasabah yang bermasalah, maka jangan jangan ada yang lain juga. Keadaan ini tentunya akan membawa pasar keuangan Amerika Serikat melakukan risk off ditengah kenaikan pasar paling kuat setelah pandemic.
Ekspektasi Pasar
Dengan melihat Fenomena yang terjadi saat ini maka diprediksi XAUUSD = Sideways Cenderung Bullish - USDJPY = Sideways Cenderung Bearish – USDCHF = Sideways Cenderung Bearish
Trading Plan :
XAUUSD: BUY
Buy Limit: 4103 – 4204 dengan target 4330 – 4476
Stoploss 3896
Grafik XAUUSD time frame D1

USDJPY: SELL
Sell Limit: 151.04 – 151.58 dengan target 148.63 – 149.69
Stoploss 152.64
Grafik USDJPY time frame D1

USDCHF: SELL
Sell Limit: 0.7931 – 0.7983 dengan target 0.7816 – 0.7878
Stoploss 0.8071
Grafik USDCHF time frame D1

Disclaimer
Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan menit bahkan jam, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang. Perhitungkan money management sangat diperlukan sebelum melakukan transaksi mengingat setiap transaksi dalam forex dapat berakibat habisnya dana yang ditransaksikan. Trading pada prinsipnya adalah Risk Management dan bukan Profitabilitas semata.
